
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Apa kabar nih?
Sebenarmya, banyak yang pengen gue tulis. Cuman sayang keskip mulu. Event2 berharga terlewat begitu saja tanpa diabadikan dalam sebuah tulisan. Mulai dari Iedul Adha & bulutangkis di hari minggu *cuma 2 kok banyak. Yah, tapi gapapalah.
Wah, bentar lagi tu tausen en ileven ya. OK, gue cuman pengen kilas balik aja apa yang udah terjadi di tahun ini.


Tahun 2010, Indonesia banyak diterpa banyak bencana. Mulai dari banjir sampai gunung meletus. Kalau gue inget soal bencana, yang terbersit di otak gue adalah perkataan Khotib di suatu Jumat yang membahas tentang bencana di Indonesia. Sang Khotib yang kurang lebih atau seinget gue berkata,
"Ini gunung Merapi meletus bukan bencana alam, ini meletus karena datangnya dari Allah. Allah yang menyuruh gunung tersebut meletus. Allah memberikan ini karena sebab dari apa yang mereka kerjakan selama ini. Pergi ke gunung lalu nyembelih kepala kerbau dilempar ke kawah agar tidak meletus. Ini musyrik. Ini apa yang Allah beri kepada mereka sebab apa yang telah mereka lakukan."
Khatib melanjutkan,
"Lalu tsunami juga sama. Mengirim sesajen ke laut, persembahan ke laut. Ini musyrik. Dan Allah beri balasan atas apa yang telah mereka lakukan."
"Bagus kita menolong korban bencana, tidak ada salahnya. Namun itu semua hanya ember. Tahu ember? Ibarat hujan kalo netes biar airnya nggak netes, nggak tumpah nyebar kemana-mana dikasih ember. Lantas bagaimana agar air itu tidak menetes lagi? Tentu saja membenarkan gentengnya yang bocor. Pusat dari kerusakannya. Begitu pun bencana ini. Kita harus memberangus kemusyrikan yang terjadi selama ini disana."
Wew. Perkataan sang Khatib mungkin ada benarnya. Kebetulan karena hari ini bertepatan dengan hari Jumat. So, pasti ada Shalat Jumat. Nah tadi, Sang Khatib pun membahas tentang bencana yang terjadi salama 2010 (ini beda Khatib, kawan). Lalu ia berharap di tahun 2011 supaya nggak ada bencana atau dalam konteks ini 'murka Allah'. Dari 5 hal yang tadi dia sampaiakan, gue hanya menangkap empat. Dan yang paling masuk itu, pas dia ngomong,
"Berikutnya, salah satu yang menyebabkan datangnya murka Allah adalah 'Orang miskin yang sombong'. Allah memiliki semua yang ada di bumi dan seluruh jagat raya. Namun, saat adzan berkumandang, banyak dari kita yang tidak langsung shalat. Inilah yang disebut miskin tapi sombong."
Kita nggak punya apa-apa, semua hanya titipan.

Olrait, disamping banyak bencana. Toh, ada juga kebahagiaan yang kita sama2 atauIndonesia rasakan di tahun ini. Di bidang olahraga misalnya. Di tahun ini ada Asian games, danIndonesia lebih baik daripada tahun2 sebelumnya. Kalo lo getol tuh nongkrong di depan TVRI pas Asian games pasti tahu perkembangannya. Seperti yang kita tahu, di tahun ini ada tambahan cabang mendayung, Yo'i perahu naga. Indonesia berhasil menyabet 3 emas dari cabang olahraga itu. (for men). Awalnya memang aneh, 'tung, tung, tung, tung'. Gue kira apaan? Orang nabuh galon kok di perahu?. Tapi, ternyata itu adalah pengatur tempo cepat lambatnya sang pendayung. Tapi tak dinaya-naya dan disangka-sangka. Suara tung-tung dari perahu itulah Indonesia malah menjadi juara. Sang atlet pun jadi OKB. 1,2 Milyar rupiah per orang dari 3 emas yang mereka perjuangkan. Asiklah. Dan untuk atlet wanitanya? Lumayan, 3 perak. Kalah sama China. Wushu, kita dapet perak. Dan cabang favorit gue, bulutangkis, emas berhasil dibawa pulang oleh Markis-Hendra. Gue juga bakal ngasih kok, one day *look up to the sky. Amin.

Berikutnya, piala AFF Suzuki cup 2010. Berbekal 2 pemain naturalisasi, skuad garuda berhasil tembus ke final. Sang pemain naturalisasi, Irfan dan Gonzales pun mendadak artis. Gak cuman yang naturalisasi aja sih, tapi yang non pun jadi artis *metyaw. Disana sini demam bola. Kaos timas menjadi inceran. Wah, pokoke bola kabehlah. Alhasil, di final bertemu Malaysia, negara yang sering bersitegang dengan Indonesia. Perang bacot dimulai. Di internet? Jangan ditanya lagi. Kata-kata anggun (anggota ragunan) terngiang-ngiang dan manas-manasin ati. Berbagai komentar terpapar dari supporter Malaysia. Agar tidak menimbulkan perpecahan, komennya gak gue tulis deh. Haha... Tim yang kita tolong di babak penyisihan sehingga lolos dan bisa masuk semi final ini, malah balik melumat tim kita dengan agregat 4-2. Sumpah, ini nyesek. Bukit Jalil seakan menjadi mimpi buruk bagi Indonesia di leg 1. 3-0 man! Ajibb. Malaysia menang. Well, congrats. Tapi, Malaysia terkenal bukan karena kemenangannya. Namun, karena kecurangan para supporternya yang menggunakan laser sama petasan. You knowlah. Tapi, disamping itu, Malaysia memang lebih bagus dari Indonesia. Udah, terima aja. Memang mereka lebih bagus... Bukan karena laser atau karena tanggal 26 yang dianggap kramat. Kalo main bagus ya bagus, jelek ya jelek. Indonesia yang saat itu gue akuin mainnya kurang bagus. Tau deh kenapa (silahkan berkomentar sendiri dalam hati). Indonesia yang tertinggal 3 poin dari Malaysia, habis-habisan melawan Malaysia di leg kedua. Menit-menit terakhir, tampang para pemain udah nggak nyantai, gue aja gak nyantai waktu itu. 4 menit lagi, gue kagum bukan main sama Bustomi, seakan-akan berharap ada keajaiban. Nyecer terus bos. Dan... harapan itu pupus, peluit panjang berkumandang. Irfan dan Arif berduka, Okto? Gue gak ngeliat tuh. GBK berduka. Garuda menangis. Sayapnya rebah. Dan gue? Pasrah. Aye. Hmmm...Malaysia juara. Selamat deh sekali lagi. Tapi, keren deh buat timnas. Padahal gue pengen liat Riedl bahagia (SMILE dong dl, SMILE ibadah lho.). "Tim terbaik tidak menjadi juara", begitu katanya. Gakpapa, liat hikmahnya. Indonesia bersatu karena bola, meski kalah kita tetap bangga. Tapi mungkin, saran aja nih untuk masalah Nurdin. Itu kan masalah dalam negeri, kalo bisa jangan sampe terdengar sampai luar. Dalam negeri aja pecah, negara luar pun akan menganggap enteng Indonesia kalo begini.


Dari dunia hiburan di 2010 ini juga berduka, aktris kawakan Ida Kusuma tutup usia. Meskipun bukan pecinta Cinta Fitri, gue juga kehilangan. Pencipta lagu Bengawan Solo juga tutup usia, Pak Gesang. Tapi, karyanya akan terus abadi.


Di 2010 juga banyak band-band baru, mulai dari da vinci sampai salju dan banyak lagi yang tidak mungkin saya sebutkan satu per satu *sebenernya gak hafal.
Dan yang paling menghebohkan, SKANDAL SEKS *Duar duar. Parah ini bos. Ckckck... Jangan ditonton deh, apalagi dilakuin. Inget dosa.

Di bidang politik, Gayus kembali berulah. Wignya yang aduhay cukup menggemparkan (gue lebih suka tuh kalo wignya rambut panjang n pirang). Ternyata di Indonesia suap-menyuap, sogok-menyogok masih sering ye. Ingat! Tidak akan masuk surga yang menyuap dan menerima suapan. Waspadalah! Waspadalah!
Nah, gue sendiri di 2010 banyak mengalami kemunduran. Mundur deh pokoknya. Gak sebaik 2008. Tapi kayaknya lebih baik dari 2009. Haha..
Gue sendiri masang target di 2011, gue berharap minimal bisa tembus semifinal di turnamen bulu tangkis di 2011. Masa' belajar dari kelas 2 SD sampe SMA nggak pernah juara? Memprihatinkan ini. Doain gue ya. Amin. Semoga di 2011 kita menjadi manusia yang lebih baik lagi. Aminn...0:)(:00:)(:00:)(:0
Oh iya, satu lagi piala dunia 2010!

Spanyol berhasil jadi juara setelah menggaras Belanda. Kalo dilihat-lihat. Nasib Indonesia mirip Belanda ya?Kenapa Argentina kalah? Mungkin Nazarnya si "Gol Tangan Tuhan" nggak bener alias ngaco. -_-
Oke deh. Akhir kata,
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.