Assalamualaikum,
Selamat pagi, siang, sore atau malam dan selamat kapanpun waktu anda membaca post ini. Hehe. Hm... Nyamankan posisi duduk anda dan selamat membaca! Awas, bacanya jangan deket-deket, entar matamu bitor.
OK, siapa yang gak kenal sama Obama? Ya, beliau adalah presiden terbaru Amerika dan bukan obat maag *ha*. Beliau peranakan manusia dengan darah campuran. Entah apa campuran darahnya, yang jelas ada hemoglobin, trombosit, dan semacamnya. Beliau pernah menghabiskan masa kecilnya di Indonesia dan bersekolah di daerah Menteng Dalem (bahasa bulenya: Menfteng dfwalem), tepatnya di SDN Menteng 01.
Siapa yang menyangka kalau jalan hidupnya akan berputar 180 derajat dari anak seorang pengajar bahasa Inggris biasa hingga menjadi presiden negara adidaya tersebut? Menganyam pendidikan yang hanya tiga tahun di Indonesia sebagai siswa sekolah dasar, lalu melanjutkan belajarnya hingga bersekolah di universitas ternama, Harvard dan menjadi politikus. Sayang, beliau menunda kedatangannya ke Indonesia. Katanya sih lagi banyak kalorinya, biasa... alasan kesehatan, atau mungkin dia takut karena banyak masa yang mendemo kedatangannya. Yah, semoga aja kedatangan Obama gak kayak Tragedi Mbah Priok.
Back to main topic... Setiap orang bisa jadi pemimpin, entah pemimpin apa. Pokoknya, pemimpin. Ya! pemimpin. Mungkin sekarang lo yang lagi baca postingan ini yang akan jadi pemimpin seperti Obama kelak. Atau mungkin gw yang sekarang hanyalah seonggok kentut dan dosa yang bakal memimpin lo-lo pada. Hahahaha.
Hidup adalah pilihan. Seperti Obama yang memilih pergi bersama ibunya ke Amerika daripada ikut bapaknya pasca perceraian orang tuanya. Begitu pula kita, kita harus bisa milih jalan hidup kita. Setelah tamat duduk di bangku SMP, mau lanjut ke mana? Banyak diantara temen-temen gw yang udah menetapkan pengen ke sekolah mana. Entah ke 8, 68, 81, 28, ACS, dsb (ngomong-ngomong kok sekolah bagus banyak angka 8nya ya?). Setelah itu ke jenjang berikutnya, berikutnya lagi, berikutnya lagi sampai jadi sukses atau jadi pemimpin (atau setidaknya lo akan punya anak buah. Itu kan pemimpin juga-_-). So, belajar yang bener! *rasanya agak melenceng*
Wassalamualaikum Wr wb,
Selamat pagi, siang, sore atau malam dan selamat kapanpun waktu anda membaca post ini. Hehe. Hm... Nyamankan posisi duduk anda dan selamat membaca! Awas, bacanya jangan deket-deket, entar matamu bitor.
OK, siapa yang gak kenal sama Obama? Ya, beliau adalah presiden terbaru Amerika dan bukan obat maag *ha*. Beliau peranakan manusia dengan darah campuran. Entah apa campuran darahnya, yang jelas ada hemoglobin, trombosit, dan semacamnya. Beliau pernah menghabiskan masa kecilnya di Indonesia dan bersekolah di daerah Menteng Dalem (bahasa bulenya: Menfteng dfwalem), tepatnya di SDN Menteng 01.
Siapa yang menyangka kalau jalan hidupnya akan berputar 180 derajat dari anak seorang pengajar bahasa Inggris biasa hingga menjadi presiden negara adidaya tersebut? Menganyam pendidikan yang hanya tiga tahun di Indonesia sebagai siswa sekolah dasar, lalu melanjutkan belajarnya hingga bersekolah di universitas ternama, Harvard dan menjadi politikus. Sayang, beliau menunda kedatangannya ke Indonesia. Katanya sih lagi banyak kalorinya, biasa... alasan kesehatan, atau mungkin dia takut karena banyak masa yang mendemo kedatangannya. Yah, semoga aja kedatangan Obama gak kayak Tragedi Mbah Priok.
Back to main topic... Setiap orang bisa jadi pemimpin, entah pemimpin apa. Pokoknya, pemimpin. Ya! pemimpin. Mungkin sekarang lo yang lagi baca postingan ini yang akan jadi pemimpin seperti Obama kelak. Atau mungkin gw yang sekarang hanyalah seonggok kentut dan dosa yang bakal memimpin lo-lo pada. Hahahaha.
Hidup adalah pilihan. Seperti Obama yang memilih pergi bersama ibunya ke Amerika daripada ikut bapaknya pasca perceraian orang tuanya. Begitu pula kita, kita harus bisa milih jalan hidup kita. Setelah tamat duduk di bangku SMP, mau lanjut ke mana? Banyak diantara temen-temen gw yang udah menetapkan pengen ke sekolah mana. Entah ke 8, 68, 81, 28, ACS, dsb (ngomong-ngomong kok sekolah bagus banyak angka 8nya ya?). Setelah itu ke jenjang berikutnya, berikutnya lagi, berikutnya lagi sampai jadi sukses atau jadi pemimpin (atau setidaknya lo akan punya anak buah. Itu kan pemimpin juga-_-). So, belajar yang bener! *rasanya agak melenceng*
Wassalamualaikum Wr wb,
